BANTENRAYA.COM – Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo melepas 47 orang peserta Jumpa Bakti dan Gembira Palang Merah Remaja atau Jumbara PMR ke 4 Provinsi Banten asal Kota Cilegon.
Pelepasan peserta Jumbara PMR ke 4 kontingen Palang Merah Indonesia atau PMI Kota Cilegon berbarengan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional Ke-32 Tahun di Halaman Kantor Walikota Cilegon pada Senin, 30 Juni 2025.
Jumbara PMR Ke-4 Tingkat Provinsi Banten tahun 2025 dilaksanakan mulai 30 Juni sampai 4 Juli 2025 di Taman Mahoni Bangun Sentosa atau MBS, Kota Serang.
47 orang kontingen Kota Cilegon terdiri dari 12 peserta tingkat Sekolah Dasar (SD), 12 orang tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), 12 orang tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), dan 11 orang pendamping serta peninjau dari pembina PMR di sekolah dan PMI Kota Cilegon.
Baca Juga: 10 Ucapan HUT Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Inspiratif dan Penuh Makna
Wakil Walikota Cilegon Fajar Hadi Prabowo mengatakan, Pemkot Cilegon tak memiliki target khusus kepada para peserta dari PMI Kota Cilegon berlaga di Jumbara PMR Ke-4 Tingkat Provinsi Banten.
“Kita gak ada target khusus ya, apapun hasilnya nanti akan kami terima. Yang penting semuanya have fun dan sehat,” kata Fajar kepada Banten Raya, Senin 30 Juni 2025.
Dirinya hanya berharap anak-anak dari peserta Kota Cilegon dapat mendapatkan pengalaman dan ilmu baru selama kegiatan.
Baca Juga: Sepeda Listrik Makin Menjamur, Bengkel Sepeda Gowes di Kota Serang Meredup
“Yang pasti anak-anak nanti di sana bisa dapat kenangan bersama dengan teman-teman dari kota kabupaten lain, atau dapat ilmu-ilmu baru,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PMI Kota Cilegon Abdul Hakim Lubis mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pembinaan kepada para peserta 3 tingkatan sejak 21 Juni lalu.
“Alhamdulillah kita sudah melaksanakan persiapan salah satunya pembekalan untuk 47 peserta dari mulai materi dan lain-lain,” ungkapnya.
Baca Juga: 50 Persen Desa di Kabupaten Serang Sudah Terpapar Narkoba, Pemakai Didominasi Pelajar
“Kita berharap ingin dapat yang terbaik di tingkat provinsi, tidak ada target peringkat khusus, secara prinsip kita maksimalkan untuk mendapatkan yang terbaik,” harap Lubis.***